Pertemuan virtual seperti proses pembelajaran, meeting kantor atau webinar juga membutuhkan sesi ice breaking untuk mencairkan suasana dan mengembalikan fokus para peserta. Beruntung ada banyak macam ice breaking online yang mudah dipraktikkan tanpa bertatap muka secara langsung.

Ide untuk Ice Breaking Online

Ice breaking merupakan proses menjadikan suasana dalam sebuah acara lebih santai dan hangat bagi para peserta. Hal tersebut dilakukan dengan mengajak orang yang hadir untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan (ice breaker).

Tujuan menerapkan ice breaker antara lain menghilangkan kejenuhan, membantu peserta untuk rileks, meningkatkan semangat peserta untuk mengikuti acara hingga selesai, membantu peserta untuk kembali konsentrasi pada acara dan menyukseskan keseluruhan acara.

Berikut 7 permainan seru untuk sesi ice breaking saat pertemuan online diadakan:

Tebak Gambar

Ide yang pertama adalah permainan tebak gambar yang tergolong mudah dilakukan. Permainan ini menuntut para peserta untuk menebak sebuah gambar dari clue yang diberikan. Dalam pertemuan online, Anda dapat memanfaatkan fitur whiteboard digital di aplikasi meeting online.

Fitur whiteboard berfungsi sama seperti papan tulis di kelas atau ruang rapat. Orang lain dapat melihat apa yang Anda gambar atau tulis pada papan tersebut.

Permainan tebak gambar diawali dengan menampilkan beberapa gambar sebagai clue untuk membantu orang lain dalam menjawab. Misalnya, jawabannya adalah “buku cerita”, maka gambar yang ditampilkan berupa “buku” “buah ceri” dan “huruf TA”.

Contoh lain, jawabannya “Pinjam Kemeja”, gambar yang ditampilkan yakni “huruf PIN”, “jam”, “huruf KE” dan “meja”.

Truth or Dare

Tidak asing dengan jenis permainan ini, kan? Truth or Dare merupakan ide ice breaking online yang efektif mencairkan suasana. Selain itu, orang akan lebih nyaman karena dapat memilih sendiri antara truth atau dare.

Sistem permainannya yakni memilih salah satu peserta secara random sebagai sasaran pertama. Anda boleh langsung menunjuk, memilih peserta yang berinisial huruf tertentu, memilih peserta yang tanggal lahirnya 10 atau menggunakan aplikasi pengundi nama online.

Setelah terpilih, lalu tawarkan apakah mau truth atau dare. Jika memilih truth, maka berikan pertanyaan yang ringan saja namun seru. Contohnya “apakah film favorit saat masih kecil?”.

Jika memilih dare, maka berikan tantangan yang mudah dilakukan, contohnya “katakan dengan lantang impian terbesar yang dimiliki”.

Sambung Cerita

Selanjutnya, jenis ice breaker yang mudah dilakukan secara virtual adalah sambung cerita. Selain menciptakan suasana yang lebih semarak, kegiatan sambung cerita dapat melatih kreatifitas untuk membuat rangkaian cerita yang saling menyambung.

Cara memainkan sambung cerita sangatlah mudah. Pertama, tunjuklah satu orang untuk memulai sebuah cerita. Tema cerita boleh ditentukan agar prosesnya lebih cepat, misal tema pengalaman liburan.

Orang yang pertama ditunjuk, harus membuka cerita sampai dihentikan oleh moderator pada kata tertentu. Kemudian, orang berikutnya yang ditunjuk harus melanjutkan cerita dari kata terakhir yang diucapkan oleh orang sebelumnya.

Lakukan terus hal yang sama untuk merampungkan cerita sehingga semua peserta yang hadir mendapatkan giliran.

Huruf Terakhir

Ice breaking online yang efektif menghilangkan kejenuhan yakni permainan huruf terakhir. Jenis permainan ini membutuhkan konsentrasi dan kecepatan sehingga dapat menyelesaikan satu putaran dengan lancar.

Bagaimana cara bermainnya? Pertama, bagi peserta menjadi beberapa kelompok. Namun, jika jumlah pesertanya antara 5 – 10, maka sebaiknya tidak perlu dipecah menjadi kelompok. Setelah itu, tentukan tema spesifik, misalnya nama-nama hewan.

Ketiga, buat aturan main yakni tiap peserta hanya diberi waktu 5 detik untuk memikirkan sebuah kata yang sesuai dengan tema. Apabila melebihi 5 detik atau menyebutkan kata yang sama dengan anggota sebelumnya, maka akan dieliminasi dari kelompok.

Selanjutnya, mulailah untuk menyebut kata pertama dari pemain 1 hingga pemain terakhir. Misalnya, pemain 1 menyebut harimau, pemain 2 menyebut singa dan seterusnya. Kelompok yang berhasil menyelesaikan satu putaran tanpa kehilangan anggota akan jadi pemenang.

Berhitung

Sederhana tapi seru merupakan daya tarik dari permainan berhitung. Ice breaker ini mudah sekali diterapkan untuk mencairkan kebekuan saat kelas online atau meeting online. Permainan berhitung juga bermanfaat untuk melatih fokus dan ketepatan, lo.

Berhitung adalah jenis permainan yang mengharuskan peserta untuk berhitung sesuai urutan angka kemudian berhenti pada satu titik untuk mengatakan sebuah kata.

Misalnya, peserta diminta untuk berhitung kelipatan 4 dimulai dari angka 1. Pada setiap kelipatan 4, peserta yang mendapat giliran harus mengatakan kata “hebat” atau menirukan suara hewan tertentu.

Gambarannya seperti ini 1, 2, 3, hebat!, 4, 6, 7, hebat! atau 1, 2, 3, “mbek…!”, 5, 6, 7, “mbek…!”.

Background Challenge

Ketika melakukan pertemuan secara virtual, pasti membutuhkan aplikasi online, kan? Fitur ganti background pada aplikasi meeting online seperti Zoom, ternyata bisa dimanfaatkan sebagai media ice breaking online.

Permainannya disebut dengan background challenge. Cara mainnya sangat simple dan dapat diikuti oleh semua orang. Peserta diminta untuk memasang background yang menarik dan unik. Hal tersebut pasti akan merangsang kreativitas mereka untuk memilih latar yang tidak biasa.

Nantinya, peserta yang memiliki background paling menarik dan unik akan memperoleh hadiah. Jenis hadiahnya bisa berupa voucher belanja online, e-book atau pulsa internet.

Try Not To Laugh Challenge

Ide ice breaker online yang berikutnya adalah Try not to Laugh Challenge. Permainan ini mengharuskan para peserta untuk tidak tertawa saat mendengar cerita lucu atau joke pendek yang dilontarkan oleh seseorang.

Jika ketahuan ada yang tidak sanggup menahan ketawa, maka akan diberi hukuman kecil atau cukup dieliminasi. Dalam permainan ini, moderator acara bisa bertindak sebagai orang yang menceritakan kisah lucu atau melempar joke tertentu.

Ternyata kegiatan ice breaking online sangat beragam dan tidak kalah seru untuk dilakukan walaupun tidak berada di satu ruang pertemuan fisik. Syaratnya adalah koneksi internet yang stabil, suara yang jernih terdengar dan pencahayaan ruangan yang cukup sehingga peserta terlihat jelas.