Presentasi bisnis produk yang dilakukan oleh suatu perusahaan dengan baik akan mendatangkan banyak keuntungan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami berbagai macam komponen yang perlu ada dan contoh presentasi bisnis produk.
Presentasi produk juga berbeda dengan presentasi biasa. Pasalnya, presentasi produk harus bisa menggerakkan audiens untuk tertarik dan nantinya mau membeli atau menggunakan produk yang dipresentasikan.
Pengertian Presentasi Bisnis Produk
Presentasi bisnis merupakan rangkuman mengenai rencana bisnis, revenue, produk, cara kerja, sampai situasi di perusahaan. Di dalam presentasi bisnis, terdapat presentasi bisnis produk yang biasanya dilakukan oleh perusahaan yang menghasilkan sebuah produk tertentu.
Presentasi produk merupakan komunikasi dua arah yang bertujuan untuk memberikan atau menjelaskan informasi tentang hal penting dari produk atau layanan yang dijual produsen supaya klien mau membeli produk tersebut.
Pembuatan presentasi produk ini tidak bisa dilakukan sembarangan dan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya klien bisa tertarik dengan produk tersebut. Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah memilih topik bagus dengan kombinasi elaborasi produk tersebut.
Hal ini akan lebih mudah dipahami dengan mengetahui beberapa contoh presentasi bisnis produk.
Hal-Hal yang Harus Dibahas
- Latar Belakang
Penyampaian latar belakang ini sama dengan menyampaikan asal-usul alasan mengapa menawarkan produk sampai produk tersebut berhasil dibuat. Ketika menyampaikan latar belakang, jelaskan juga tentang visi, misi, serta tujuan produk dibuat.
Slide presentasi ini tidak perlu dibuat bertele-tele dan langsung ke inti saja. Pada poin latar belakang ini gunakan sekitar 140 karakter dengan kalimat yang mudah dimengerti. Untuk mendukung kuatnya tujuan produk, maka cobalah lakukan riset dan cari informasi dari beberapa sumber.
- Masalah dan Solusi
Di slide selanjutnya, sampaikan juga mengenai masalah yang saat ini terjadi di pasar bisnis. Tetapi, sampaikan juga solusi yang bisa diatasi menggunakan produk yang sudah dibuat atau dikembangkan tersebut.
Pastikan untuk merumuskan masalah dengan rinci supaya penentuan solusi yang diberikan akurat dan dapat menghandle kendala yang terjadi. Sebaiknya, cantumkan juga beberapa gambar mengenai solusi ataupun masalah tersebut.
- Target Pasar dan Peluang
Slide presentasi juga perlu menjelaskan mengenai peluang. Hal ini tidak kalah pentingnya dari menjelaskan produk saja. Dengan menjelaskan peluang terhadap produk yang dibuat, pastinya akan lebih mudah dalam penentuan target pasar.
Buatkan peluang dan target pasar secara spesifik dan rinci. Umumnya, para investor atau supplier akan antusias dengan penjabaran bagian ini. Apalagi jika sudah menentukan target pasar yang jelas.
- Model Bisnis
Saat ini perkembangan dunia bisnis memang berkembang dengan baik. Oleh karena itu, bijaklah menentukan model bisnis yang dikembangkan untuk produk tersebut.
Pada bagian model bisnis ini dipaparkan bagaimana cara produk menghasilkan uang serta menjelaskan dari mana saja sumber uang yang diperoleh.
- Keuntungan
Jika penjelasan presentasi memperoleh kemitraan untuk kerjasama supplier investor atau supplier, maka bisa juga menambahkan slide mengenai keuntungan. Tambahkan penjelaskan mengenai bagaimana proyeksi keuntungan yang bisa diperoleh oleh investor atau supplier.
Beri gambaran yang menguntungkan supaya investor, supplier, dan mitra tidak ragu dengan produk yang ditawarkan tersebut. Dengan cara ini, investor dan supplier juga merasa lebih yakin untuk menanamkan modal pada bisnis yang ditawarkan.
Dengan begitu, bisnis atau produk yang dikembangkan bisa bertahan walaupun persaingan saat ini ketat.
Tips Melakukan Presentasi Produk
Tujuan dari presentasi produk yang dilakukan adalah pastinya untuk meyakinkan para mitra untuk mau berinvestasi dan pembeli agar mau membeli produk tersebut. Oleh karena itu, ada beberapa tips yang bisa dilakukan dalam pembuatan presentasi produk:
- Menunjukkan Kredibilitas
Sebaiknya presentasi bisa menarik perhatian dari pendengar atau audiens. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan menunjukkan kredibilitas mengenai hal yang akan dipresentasikan.
Presenter bisa mulai dengan berbagi cerita pengalaman yang bersinggungan dengan materi yang akan dibahas. Dengan begitu, audiens juga tidak tegang ketika mendengarkan presentasi yang akan dibawakan.
- Menyampaikan Inti Poin
Ketika menyampaikan presentasi bisnis, jangan menampilan slide dengan isi materi yang terlalu detail dan banyak. Cobalah untuk menyampaikan hal yang merupakan intinya saja.
Untuk hal yang lebih rinci, bisa disampaikan ketika ada audiens yang penasaran dan kemudian bertanya mengenai hal yang lebih detail dan rinci.
- Mencari Sumber Informasi Tambahan
Audiens akan percaya kepada presenter ketika orang tersebut bisa berbicara secara lancar dan dapat menjawab pertanyaan dengan cara yang pintar. Mencari informasi tambahan juga akan membantu untuk melihat produk dengan pandangan yang lebih luas.
Dengan begitu, pemahaman juga akan bertambah dengan informasi dari sumber yang sudah didapatkan.
Contoh Presentasi Bisnis Produk
Berikut ini beberapa contoh dari presentasi bisnis produk yang bisa dijadikan rujukan dari beberapa brand terkenal:
- Presentasi Red Bull Stratos
Etika melakukan presentasi bisnis, Red Bull membuat rekap event memakai Prezi. Red Bull memakai fitur Prezi dengan tambahan video serta efek visual zoom yang ditambahkan efek hamper 3D untuk gambar diam.
- Presentasi Pixar
Brand Pixar ini memiliki ciri khas perusahaan warna ikan yang juga ditampilkan pada slide presentasinya. Slide presentasi dari Pizar tidak banyak membicarakan produk, tapi lebih menunjukkannya ke training. Tujuannya adalah supaya audiens bisa mengingat ciri khas Pixar.
- Presentasi Facebook
Facebook melakukan presentasi yang lebih menekankan konteks slide before after. Penempatan visual before after ini bisa menjadi sebuah teknik persuasif yang dilakukan dengan sengaja.
Contoh presentasi bisnis produk yang dilakukan oleh beberapa perusahaan besar ini bisa menjadi inspirasi bagaimana melakukan presentasi bisnis yang efektif. Ciptakan presentasi produk sendiri yang memiliki ciri khas dan bisa meyakinkan para audiens mengenai produk yang dibuat.