Presentasi merupakan salah satu kegiatan memaparkan materi untuk tujuan tertentu di depan banyak orang. Karena ditampilkan di depan umum, maka presentasi harus dibuat semenarik mungkin. Untuk itu, presenter perlu menggunakan aplikasi presentasi untuk mempersiapkan materi.
Seiring dengan perkembangan teknologi, ada banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat presentasi. Beberapa aplikasi tersebut juga dapat digunakan secara offline maupun online. Ingin tahu apa saja? Simak penjelasannya dalam artikel ini!
Pengertian Aplikasi Presentasi
Secara umum, aplikasi presentasi merupakan paket aplikasi yang memang difungsikan untuk menyajikan informasi atau materi dengan tampilan slide show.
Aplikasi ini dirancang dengan tiga fungsi utama, yakni memasukkan dan memanipulasi gambar grafis, menyunting dan menghias naskah, serta menyajikan presentasi dengan sistem slide show. Selain itu, aplikasi ini juga memiliki desain khusus untuk menyajikan ide-ide yang beraneka ragam.
Aplikasi untuk presentasi mampu memuat berbagai macam informasi, mulai dari pendidikan, pekerjaan, hiburan, atau hanya sekedar presentasi umum.
Berbekal program aplikasi, presenter dapat menggunakan teknologi sebagai sarana bantu visual. Tak hanya itu, presenter juga akan lebih mudah membuat atau memaparkan materi.
Daftar Aplikasi Presentasi Offline
Aplikasi untuk presentasi dibagi menjadi dua jenis, yakni offline dan online. Seperti namanya, aplikasi offline tidak membutuhkan koneksi internet untuk membuat presentasi.
Akan tetapi, aplikasi offline memiliki kekurangan tersendiri, yakni keterbatasan dalam editing. Ingin tahu apa saja aplikasi offline yang dapat digunakan untuk membuat presentasi? Simak daftarnya di bawah ini:
1. Microsoft PowerPoint
Siapa yang tidak kenal aplikasi presentasi satu ini? Powerpoint bisa jadi aplikasi presentasi yang paling populer di Indonesia, dari sejak di bangku sekolah sampai di dunia kerja Powerpoint seakan menjadi default aplikasi untuk membuat presentasi. Hal ini disebabkan operating system yang mayoritas digunakan adalah Windows, yang mana aplikasi bawaannya adalah Microsoft Office.
2. KeyNote
Aplikasi KeyNote yang disediakan oleh Apple. Aplikasi ini dirancang sangat canggih, cerdas, dan intuitif.
Tak hanya sekedar membuat presentasi, KeyNote dilengkapi dengan berbagai fitur pendukung, seperti memberikan frame gambar, menambah refleksi, dan membuat grafik interaktif. Pengguna dapat mencoba lebih dari 30 efek agar hasil presentasi lebih menarik.
3. Focusky Offline Presentation
Pertama, presenter dapat membuat presentasi menggunakan aplikasi Focusky. Meskipun dapat diakses tanpa koneksi internet, aplikasi ini dapat membuat presentasi yang menarik, kreatif, dan elegan.
Ada banyak sekali fitur yang dapat digunakan untuk membuat presentasi lebih hidup, seperti mind-mapping atau efek 3D.
Selain itu, Focusky juga menyediakan efek animasi dan transisi yang keren. Perlu diketahui, Focusky mendukung pembuatan presentasi dengan drag dan drop. Dengan kata lain, presenter mampu membuat presentasi interaktif menggunakan visual 3D dan vektor yang kaya.
4. Proclaim Presentation
Selanjutnya, presenter dapat menggunakan aplikasi Proclaim Presentation. Aplikasi ini memungkinkan presenter untuk mengimpor slide dari powerpoint ke aplikasi Proclaim Presentation.
Setelah slide dipindahkan, presenter dapat kembali mengedit dengan cepat dan mudah karena aplikasi ini memiliki tampilan yang sederhana.
5. Prezi Portable Classic
Ketiga, presenter dapat menggunakan aplikasi Prezi dalam versi portable. Aplikasi ini menyajikan konsep Pathway Points dengan gaya dan efek animasi yang lebih bagus. Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan di mobile maupun desktop.
Meskipun offline, aplikasi ini memberikan kemudahan dalam membuat maupun membagikan hasil presentasi kepada orang lain.
6. LibreOffice Impress Presentation
Selanjutnya, ada aplikasi LibreOffice. Aplikasi ini dapat dijadikan sebagai andalan perkantoran agar pekerjanya tetap produktif meskipun tidak ada koneksi internet.
Selain mengerjakan presentasi, aplikasi ini juga mampu mencakup beberapa aplikasi lain yang berhubungan dengan perkantoran. Berkat hal tersebut, LibreOffice disebut sebagai software perkantoran terkuat di pasaran.
7. Academic Presenter
Terakhir, presenter dapat menggunakan aplikasi Academic Presenter. Aplikasi ini mampu membuat grafik keren yang digabungkan dengan slide. Meskipun aplikasi ini dapat diakses secara offline, tapi hasil presentasinya dapat diunggah secara online melalui layanan blog, web, maupun sosial media.
Tak kalah dari aplikasi lainnya, Academic Presenter juga menyediakan berbagai fitur canggih yang dapat membuat presentasi terlihat lebih menarik.
Daftar Aplikasi Presentasi Online
Selain aplikasi offline, ternyata ada pula beberapa aplikasi online yang dapat digunakan untuk membuat presentasi. Aplikasi online merupakan aplikasi yang hanya dapat diakses jika ada jaringan internet.
Meskipun membutuhkan koneksi internet, secara umum, aplikasi online memiliki fitur yang lebih canggih dan modern.
1. Visme
Pertama, ada aplikasi Visme. Visme merupakan salah satu aplikasi untuk membuat presentasi yang berbasis cloud. Tak hanya menawarkan berbagai fitur menarik, aplikasi ini juga mampu membuat visualisasi data, demo produk, laporan, infografis, hingga resume.
Selain itu, pengguna tidak perlu khawatir terkait desain presentasi lantaran Visme menyediakan beberapa template. Berbeda dari aplikasi presentasi lainnya, Visme memungkinkan penggunanya untuk mengunduh materi dalam bentuk PDF, HTML5, maupun image.
Selain itu, Visme juga menawarkan elemen animasi interaktif, seperti video, kuis, survey, CTA button, dan lain sebagainya. Pengguna juga tidak perlu khawatir akan keamanan privasi karena Visme mampu menjamin kerahasiaannya.
2. Slides
Slides merupakan salah satu aplikasi berbasis cloud yang digunakan untuk membuat presentasi secara online. Aplikasi ini menyajikan tampilan sederhana sehingga mudah dipahami.
Pengguna dapat mengakses Slides menggunakan berbagai macam perangkat, asalkan terhubung dengan jaringan internet. Sayangnya, untuk dapat memakai aplikasi ini, pengguna perlu membayar $6 per bulan.
3. Slidedog
Selanjutnya, ada aplikasi Slidedog. Aplikasi ini mampu menggabungkan berbagai slide, mulai dari Prezi, halaman web, file PDF, klip video, hingga PowerPoint. Dengan menggunakan aplikasi ini, pengguna tidak perlu membuka layar desktop atau mengganti slide secara manual.
4. Emaze
Aplikasi selanjutnya adalah Emaze. Didukung oleh format file HTML5, Emaze mampu berjalan di semua browser. Aplikasi ini memang dirancang secara khusus bagi pengguna yang ingin membuat presentasi dalam waktu singkat.
Dengan memakai aplikasi ini, pengguna dapat memilih template unik 2D maupun 3D. Tak hanya itu, pengguna juga bisa membuat presentasi dalam format video.
5. SlideBean
Kelima, ada aplikasi SlideBean. Aplikasi ini dapat digunakan untuk membuat presentasi kilat karena tampilannya yang sederhana dan mudah digunakan. Pengguna hanya perlu memasukkan bahan atau konten.
Setelah itu, SlideBean akan membuat presentasi secara otomatis sesuai format dan desain yang diinginkan. Sayangnya, pengguna harus merogoh kocek sebesar $10 per bulan untuk memakai aplikasi ini.
6. Zoho Show
Ternyata, presenter juga dapat membuat presentasi menggunakan aplikasi Zoho Show. Dengan menggunakan aplikasi ini, presenter dapat meletakkan berbagai animasi dan transisi.
Selain itu, presenter juga dapat menyimpan presentasi dalam berbagai format, mulai dari .ppt, .pptx, .odp, .pps, dan .sxi. Uniknya lagi, aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk membuat presentasi secara berkolaborasi.
7. Google Slides
Terakhir, ada aplikasi pembuat presentasi terpopuler, Google Slides. Aplikasi ini dapat diakses jika pengguna terhubung ke internet dan membuka browser.
Google Slides memiliki tampilan sederhana yang mudah digunakan dan tentunya gratis. Selain itu, aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk berkolaborasi untuk mengedit presentasi secara real time.
Aplikasi presentasi di atas memiliki karakteristik dan fitur yang berbeda-beda, namun tetap mudah digunakan. Aksesnya pun bisa secara offline maupun online.
Asalkan presenter mampu menyesuaikan aplikasi dengan kebutuhan dan menggunakannya dengan maksimal, maka hasil presentasi akan sangat menakjubkan.